Tekan Angka Urbanisasi,Komunitas ini Buka Sekolah berbasis Kontekstual

PANGGANG,(JOGJABERKABAR.ID)-Sekolah Pagesangan adalah Komunitas belajar yang diinisiasi untuk meningkatkan kualitas hidup semua orang yang tergabung di dalamnya. 

Sekolah yang terletak di Padukuhan Wintaos, Kalurahan Girimulyo tersebut memiliki peran penting bagi masyarakat di sekitar. 

Diah Widuretno salah satu penggagas sekolah Pagesangan mengatakan, Sekolah pagesangan didirikan sejak Tahun 2009.sekolah ini berbasis kontekstual

dan dirintis  karena ada beberapa alasan, di antaranya karena tingginya  Urbanisasi dan migrasi sehingga sebagian besar pemuda dan usia produktif meninggalkan desa. Karena tingginya urbanisasi dan migrasi menyebabkan tidak ada orang yang mau menggali mengembangkan desa. 

"dari sinilah kita berupaya bersama sama mengatasi permasalahan yang ada di wilayah  sini"ujarnya.(22/04) 

Ada beberapa kegiatan yang ada di sekolah Pagesangan ini yaitu pertanian, mengolah hasil pertanian, dan mengembangkan produk juga pemasaran.seperti membuat tempe dan lain lain

"Jadi untuk lokasi pertanianya  hanya di wilayah lahan masing masing, kemudian sebgian kita olah dan di jual. Nah hasil jualanya sendiripun di bagi ke semua kelompok dan sebgaian untuk keguatan yang ada di sekolah " tuturnya. 

Sekolah Pagesangan(SP) sendiri memiliki jumlah anggota  75 orang yang akyif dalam kegiatan ini, yang terdiri dari usia anak dan remaja 30orang, ibu ibu 30 orang dan bapak bapak sebanyak 30 orang. Selain itu ada lagi yang tidak sering bertemu namun ikut bekontribusi. 

Semua tergabung sukarela tak ada kelembagaan formal, dimiliki semua orang yang terlibat  dan semua kegiatan didanai sendiri. 

"semoga ini semua bisa bermanfaat baik bagi penduduk sekitar dan juga bisa mengurangi permasalahan yang sini"pungkasnya.(Sjw)