Prihatin Dengan Kasus Bunuh diri di Bumi Handayani,Kapolsek Semanu Ajak Lansia Tingkatkan Iman dan Bersihkan Hati

 



Gunungkidul (7/5). Kapolsek Semanu AKP.Achmad Fauzi Mulyono mengaku sangat bangga bisa bersilaturahim dengan para lansia yang terlihat sangat bersemangat mengikuti pengajian pekanan dan buka puasa bersama lansia di Teras Majelis Taklim Lansia Husnul Khotimah yang menjadi basis dilaksnakannya program Desa Ramah Lansia Desa Pacarejo Kecamatan Semanu Kabupaten Gunungkidul D.I.Yogyakarta pada Jumat sore Tanggal 7 Mei 2021. Pasalnya baru kali ini Bapak Kapolsek bisa menghadiri acara yang melibatkan banyak orang apalagi lansia dengan tetap mematuhi protokol lesehatan ketat setelah lebih dari satu tahun vakum karena pandemi covid-19. Semua lansia dan undangan yang hadir  saat masuk disambut kader lansia untuk mencuci tangan dengan hand sanitizer, memakai masker dan menjaga jarak duduk. Dalam tausiyahnya Kapolsek Semanu mengangkat topik tentang bunuhdiri yang menjadi ikon bumi Handayani.


"Kasus terakhir  bunuhdiri terjadi pekan ini di Desa Ngeposari yang masuk wilayah hukum Polsek Semanu dan tercatat sebagai kasus bunuhdiri ke-15 di Bumi Handayani dan pelakunya adalah lansia, ini saya sangat prihatin,makanya saya  berpesan  kepada simbah yang hadir disini ya, harus meningkatkan iman dan kebersihan hati, ibadahnya harus ditingkatkan dengan penuh kekusyukan,berprasangka baiklah kepada Allah,jangan sampai ada pikiran dan keinginan untuk mengakhiri hidup dengan bunuhdiri karena mati bukan akhir tapi ada kehidupan lagi yang abadi,dan kalau sampai matinya dengan bunuhdiri nanti diakhirat akan dimasukkan ke neraka disiksa sesuai dengan keadaan waktu bunuhdirinya" Pesan Kapolsek Semanu


Untuk lebih meyakinkan para jamaah majelis lansia yang berjumlah lebih dari 50 orang tentang larangan bunuh diri bagi seorang muslim, Bapak Kapolsek menyampaikan satu hadist :


يُبْعَثُ كُلُّ عَبْدٍ عَلَى مَا مَاتَ عَلَيْهِ


“Setiap hamba akan dibangkitkan berdasarkan kondisi meninggalnya” (HR Muslim no 2878)


Diakhir materi Kapolsek Semanu juga mengingatkan jamaah termasuk Dukuh Jetis Kulon, Bhabinsa, Bhabinkamtibmas Desa Pacarejo dan tokoh masyarakat Jetis Kulon yang hadir membersamai lansia untuk meningkatkan penjagaan kemaaan dan kewaspaan terhadap tindak kriminalitas menjelang idul fitri karena kasus curanmor yang mulai marak. Ratno selaku pengurus Majelis Taklim Lansia Husnul Khotimah yang juga fasilitator Rumah Zakat Desa Pacarejo memandu acara menyampaikan bahwa kegiatan buka puasa bersama lansia untuk pekan ini adalah yang terakhir karna pekan depan sudah lebaran,dan untuk pengajian pekanan Jumat sore akan terus digulirkan sebagai upaya penguatan mental spritual lansia anggota binaannya dengan menggandeng berbagai pihak terkait terutama KUA dan Puskesmas Semanu II.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.