KAPUREL Adakan Mini Famtrip ke YIA, KAI Jadi Mitra Strategis Dalam Dunia Wisata

YOGYAKARTA,(JOGJABERKABAR.ID)- Rabu(22/06/2022) Keluarga Public Relations Jogja -KAPUREL menggelar Mini Famtrip, untuk meningkatkan relasi yang kuat dengan PT. KAI, yang dilakukan setiap bulan dengan kolaborasi yang berbeda, demi meningkatkan relasi yang baik.

Diikuti 40 anggota, kegiatan diawali dengan registrasi di Stasiun Tugu, kemudian menuju bandar udara internasional Yogyakarta International Airport –YIA, menggunakan kereta api.

Perjalanan menuju bandara YIA juga diikuti oleh Manager Humas PT. KAI DAOP 6 Yogyakarta, Supriyanto yang dalam kesempatan itu menyampaikan kebijakan dan fasilitas bepergian dengan Moda Kereta Api.

Manager Humas PT. KAI Daop 6 Yogyakarta Supriyanto yang turut serta mendampingi famtrip tersebut, menyampaikan perihal kebijakan dan fasilitas bepergian dengan moda transportasi kereta api.

"Syarat naik KA Lokal dan Aglomerasi adalah sudah melakukan vaksin minimal dosis pertama, Tidak diwajibkan untuk menunjukkan surat keterangan hasil negatif Rapid Test Antigen atau RT-PCR, Tidak/belum divaksin dengan alasan medis wajib menunjukkan surat keterangan dokter dari rumah sakit pemerintah."terang Supriyanto.

"Sementara untuk pelanggan dengan usia di bawah 6 tahun tidak wajib vaksin dan tidak wajib menunjukkan hasil negatif rapid tes Antigen atau RT-PCR, namun wajib ada pendamping yang memenuhi persyaratan perjalanan,"imbuhnya.

“Konsep yang digagas Kemenparekraf/Baparekraf ini bertujuan untuk mendorong peningkatan daya saing dalam sector pariwisata. Karena pada masa-masa normal ada perubahan dalam vaya hidup masyarakat. Maka pola perjalanan yang dirancang harus dikemas dengan lebih fantastis dan menarik,” ujar Ketua Umum Kapurel Hairullah Gazali SE MBA, yang juga Direktur Jogja Tourism Training Center -JTTC, LSPP Jana Dharma Indonesia -LSPP JDI serta LS Bhakti Mandiri Wisata Indonesia -LS BMWI.

Mini Famtrip tersebut diharapkan dapat meningkatkan pariwisata pasca pandemi dan juga mengetahui kondisi serta kebijakan dan fasilitas dengan Moda Kereta Api. 

"Pola perjalanan itu demi mewujudkan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan, paralel dengan tren wisata di masa mendatang."pungkasnya. (RnPD/Red)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.